Tahun 2013 barangkali anda masih ingat akan berita di media dari televisi, surat kabar, internet dan media-media berita lainnya yang heboh mengabarkan tentang adanya makhluk siluman Aul yang gentayangan di sekitar perkampungan desa yang berada di kecamatan Kedungbanteng, Banyumas? Dia mencuri kambing warga, lalu memakannya. Gaya makannya juga aneh, dilihat dari bekasnya, ia merobek perut yang dimangsanya,lalu dimakannya semua isi perutnya tak tersisa.
Siapa, apa sebetulnya dia, seperti apa dia, seremnya seperti apa? disinilah akan diulas jelas akan misteri hewan Aul yang selama ini hanya menyisakan banyak penasaran bagi yang mendengarnya.
Tapi, sebelumnya alangkah baiknya kita ikuti dulu kisah dari seorang pemilik kambing yang kambingnya turut pula menjadi korban kekejamannya.
Sebut saja Taryo. Pada suatu malam dia mendengar kambingnya mengembik hebat. Raungannya membuat Taryo curiga ada apa gerangan tidak biasanya ia mengembik sekeras itu. Lalu iapun keluar rumah berjalan menuju kearah kandang.Tak ada siapa-siapa diluar kandang, tapi suara raungannya semakin keras datang dari dalam kandang. Taryo tidak langsung mendobrak pitu kandang tapi ia lebih memilih mengendap-endap untuk kemudian mengintip dari celah-celah lubang dibagian pagar kandang yang sedikit terbuka cukup untuk satu mata memandang.
Ia Terkejut. Ia melihat bayangan tubuh besar setengah badan kebawah manusia dan setengah badan bagian atas menyerupai kepala anjing sedang sibuk menggerogoti perut kambing, mengunyah dan kemudian menelannya. Melihat pemandangan itu, Taryo tak habis pikir, bulu kuduknya mendadak merinding, ia tak ingin kehilangan kesempatan untuk bisa menghindar dan segera meninggalkan tempat itu, ia tak bisa menunggu binatang itu mengetahui kedatangannya. Membayangkannya saja ia tak bisa kalau tubuh itu berbalik dan menengok dengan wajahnya yang berbentuk wajah anjing yang berlumuran darah menatap tajam lalu berbalik mengejarnya.
Cukup tahu saja apa yang sedang terjadi,yang dia pikirkan kali ini adalah secepatnya pergi, lari secepat mungkin, pulang , masuk rumah dan segera menguncinya.Napas yang berdegup begitu kencangnya dari himpitan rasa takut memaksa menghentikan keinginannya untuk melihat apa yang dilakukan makhluk misterius itu selanjutnya.
Sampai menjelang pagi diberitahukanlah kejadian itu kepada orang-orang disekitar,lalu diceklah tempat itu.Tapi, rupanya mekhluk itu sudah meninggalkan tempat itu, dua kambing tergeletak mati masing-masing dibagian perutnya sudah berlubang,isi perutnya disedot habis nyaris tak tersisa.
Kepada polisi yang datang menyidik,ia mengatakan dengan sejujurnya apa yang ia alami.
Berita tentang Aul, yang didepkrisikan berkepala anjing dan berkaki manusia yang berjalan tegak sebagaimana diakui Taryo sungguh menggemparkan. Hal itu tidak terjadi hanya disatu lokasi, hal yang sama juga terjadi dibeberapa desa yang lain.
Melihat masyarakat yang semakin resah dan banyak kambing yang mati sia-sia, polisi dibantu masyarakat tak tinggal diam. Dirancanglah upaya untuk membuktikan apa yang sebetulnya terjadi dengan sebuah cara yang sudah dirancang dengan satu jalan yaitu penjebakan.Sebuah kandang jebak dipasang dimana tempat faforit yang bisa dipastikan mereka datang mendatangi umpan yang tidak lain berupa kambing-kambing yang jenisnya sangat disukainya lengkap dengan alat pengintaian CCTV yang dipasang disetiap sudut.
Bersyukur, upaya itu tak sia-sia. Setelah beberapa jam pengintaian jebakan dilakukan, akhirnya berkelebat sekawanan obyek bergerak menghampiri. Tidak lama masuklah obyek tersebut kedalam jebakan yang tlah diseting layaknya kandang kambing pada umumnya.
Raungan terdengar dan kambing mengembik keras-keras seperti sesuatu menerkamnya dan beberapa lama kemudian suara menghilang. Sebagaimana alat telah dipersiapkan, lempu dinyalakan, yakin semua telah terperangkap, semua peserta yang telah lama siap tak saber berebut berlari mengecek dimana jebakan itu dipasang.
Seekor anjing besar didapati sedang mencengkeram seekor kambing yang baru saja diterkam dan mulai merobek perut dengan taringnya yang setajam tombak. Tak ditemukan makhluk berwajah anjing dan berkaki manusia seperti pengakuan Taryo yang mengklaim sebelumnya telah menyaksikan akan hal itu.
Terlepas dari pengalaman Taryo dan Polisi yang berhasil melakukan pembuktian seperti yang ditemukan dan barang bukti itu langsung bisa dibawa ke Polsek Kedungbanteng yang langsung sontak menjadi tontonan warga dan banyak pula dari jauh berbondong-bondong datang untuk menyaksikan Aul, sebagaimana yang telah diberitakan binatang aneh berkepala anjing dan berkaki manusia.
Bagaimang dengan binatang yang bertemu dengan Taryo dan yang ditangkap pak Polisi? Mungkin hanya Taryo yang tahu, tapi setidaknya warga tak lagi resah karena rumor yang menggegerkan telah tertangkap dan biarlah bentuk Aul yang aneh itu tetap menjadi misteri.
0 comments:
Post a Comment